Sabtu, 05 April 2008

Pengorbanan dalam pembakaran jasah di Bali...dan Penerapan terbaik pada segala takdir yang telah disampaikan...

Sebenarnya apa tah sebuah debu berarti dalam kala itu..??

sebuah tidak bisa untuk menistakan segala yang telah tidak tiada....

pembakaran mayat yang tidak perlu tapi akan perlu dikemudian hari dengan ketidaktersengajaan belaka, atau takdir puila....,,,...

dalam beratnya segala dunia ini,,..,, maka apatah arti jika sebuah tempat di ttinggal begitu saja tanpa bisa suatu rindu itu berarti,,,....,,,,

seperrti biasa tingkatan bakti adalah empat sahaja....

bakti marga,,..,.,,
yadnya marga..,,,
jnana marga..,,..
raja marga,,..,.

seharusnya adalah berturuut-turut penempatan segalaya... maka agar debu dari tulang tersebut tidklah menyeabkan segala rasa..,,sakit,..,, maka..,.,.,,,
_bakti...,,..mpu ==ter kuburlah..,...
_yadnya marga>>>Bhagawan__ pembakaran __karena jinah punika kantun wenten sajiki....,,
_saito nirozim (jnana Marga)..,,..,.adalah bahwa pembalsaman dan sacrifice son for the future...,,,..../
adalah tercipta dengan segala nya ..tremakan oleh ikan kakia..,,,.,...sbagai pesan dari ibu lautan..,,.dan kawan-kawan..,,..
_Rja Marga terpilih dalam japanisiantarum..,,..,,,

bagai 3,5 abad lupa akan segalanya..,bahwa bumi dalam air adalah Hollanda,,..<>

be my home 4 done 4ever...,.,.,...,,..


amin...,..,.,

Rome Khatolik,,.,..,...

vatican..,.,.,...

Tidak ada komentar: